Langsung ke konten utama

[Book Review] Komik Pengen Jadi Baik 1 - SQU



Judul : Pengen Jadi Baik 1
Penulis – Ilustrasi Sampul – Ilustrasi isi : SQU
Tata Letak Sampul : Oric
Tata Letak Isi : Ari
Penyunting : @Jahar_ID
Cetakan V : September 2015
Penerbit Zahira
ISBN : 9786021258934


Pengen Jadi Baik 1 ini merupakan komik islami yang mengajarkan dan mengingatkan tentang bagaimana menjalani kehidupan sehari-hari sesuai dengan yang diperintahkan Allah SWT dan baginda Rasul Muhammad SAW.

Keinginan membaca baca buku ini sudah ada cukup lama setelah sebelumnya membaca beberapa komik pengen jadi baik ini dari media sosial penulisnya sendiri maupun media sosial dari “Pengen jadi Baik”. Namun, melalui komunitas tukar buku yang aku ikuti, akhirnya ada yang mengirimkan aku buku ini. Wah, tentu saja aku langsung merasa senang dan langsung membaca sampai habis hari itu juga.

Reaksi pertama setelah selesai membaca komik ini tentu saja “aku suka. Suka. Suka. Suka.”

Komik ini disajikan per tema, mulai dari perkenalan, tentang kehidupan bertetangga, tentang orang yang kita temui di perjalanan, tentang mengelola marah, menerima pujian, dan lain sebagianya. Sebenarnya, aku suka membaca tulisan-tulisan SQU mulai sekitar tahun 2011 sejak tulisannya diterbitkan melaui e-book. Kebetulan waktu itu aku mendapatkan e-book tersebut dari seorang teman. Begitu tau bahwa kumpulan kisahnya dibuat dalam versi komik, tentu saja langsung timbul keinginan untuk membacanya.

Secara umum, komiknya cukup bagus, artwork-nya pun cukup bagus (enak dilihat) walaupun belum terlalu rapi dalam pembagian tema ceritanya.

Komik Pengen Jadi Baik ini bercerita tentang keseharian yang biasa kita alami. Membaca kisahnya kadang membuat senyum simpul, kadang tertawa, namun tentu saja ada perasaan tersentil karena ada pengingat tentang kehidupan yang kadang kita abaikan atau lupakan. Membaca komik ini membuat kita diingatkan kembali untuk hidup sesuai dengan perintah sebagai seorang muslim. Nasihat yang dikemukakan pun bisa langsung diterima tanpa kesan menggurui atau memaksa.
Aku paling suka 4 tulisan di halaman-halaman terakhir. Bacanya jadi adem. Bacanya juga merasa tersindir sekaligus bikin pengen jadi baik dan lebih baik lagi (sesuai judul bukunya).

Suka deh pokoknya.

Oh, iya. Tulisan SQU pernah aku salin dalam blog ini. Ada dua tulisan yang menurutku sangat ‘menyentil’ waktu itu sehingga aku memutuskan untuk membagikannya dalam blog ini.
Tulisan-tulisan tersebut bisa dibaca di sini dan juga di sini.
 
Komik ini cocok dibaca segala usia lho. Segeralah baca komik ini. Gak akan rugi kok, malah sebagai gantinya insya Allah ada hikmah yang akan kamu dapatkan.

Rating 4,5/5



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Homunculus Vol.11 (Bayangan?)

Hari Kamis, 23 Juni 2011 kemarin aku membaca komik Homunculus Volume 11. Komik Homunculus ini adalah manga karya Yamamoto Hideo *gak kenal sih sama pengarangnya, dan bercerita mengenai seorang tokoh utama dalam komik ini yang bernama Susumu Nakoshi. Susumu Nakoshi merupakan seorang gelandangan yang hidup dan tinggal di dalam mobilnya yang berada di antara sebuah gedung mewah (hotel) dan taman (tempat banyak gelandangan tinggal) - dua tempat yang dapt menggambar dunia dengan sangat kontras, bertolak belakang. Susumu memiliki kebiasaan unik, yaitu tidur layaknya seorang bayi yang butuh perlindungan (meringkuk sambil menghisap jempol). Suatu hari, dia mendapat tawaran dari seorang yang mengaku sebagai mahasiswa kedokteran bernama Manabu ito. Penampilannya padahal urakan dan metal *gak yakin sama penggambarannya. Manabu menawarkan akan memberikan uang sebesar 700 ribu yen asal bersedia tengkoraknya dilubangi. Jika tengkoraknya dilubangi, maka indera ke

[Book Review] Penjelajah Antariksa #5 : Kapten Raz - Djokolelono

Penjelajah Antariksa #5 : Kapten Raz Penulis : Djokolelono Penyunting : Yessi Sinubulan Desain Sampul dan Ilustrasi : Oki Dimas Mahendra Penerbit KPG (Kepustakaan Populer Gramedia) Cetakan Pertama Juni 2016 KPG 59 15 01201 ISBN 978-602-424-061-5 Tebal v + 189 halaman Buku ke-5 seri Penjelajah Antariksa dari Djokolelono berjudul Kapten Raz akhirnya terbit juga setelah menunggu sekitar setengah tahun. Buku ke- ini pun masih menceritakan petualangan empat bersaudara Vied, Veta, Stri, dan Raz. Lebih tepatnya melanjutkan kisah buku ke-4 secara langsung di mana akhir buku keempat yang 'nanggung' banget. Setelah kecelakan pesawat yang mereka naiki, Veta, Stri, Mesi, Omodu, dan Kolonel Verea harus terdampar di suatu tempat tanpa ada alat komunikasi apapun. Bab pertama buku kelima ini menyuguhkan pergulatan hati Mesi yang cenderung berubah-ubah terutama sikap dan pandangannya terhadap Veta. Selain itu pula, badai Radiasi Rho-M mengancam keberadaan Starx sebagai

Our Town (The Town That You Live In - Sebuah nostalgia tentang kampung halaman)

Our Town - James Taylor (Cars OST) Long ago, but not so very long ago The world was different, oh yes it was You settled down and you built a town and made it live And you watched it grow It was your town Time goes by, time brings changes, you change, too Nothing comes that you can't handle, so on you go Never see it coming, the world caves in on you On your town Nothing you can do. Main street isn't main street anymore Lights don't shine as brightly as they shone before Tell the truth, lights don't shine at all In our town Sun comes up each morning Just like it's always done Get up, go to work, start the day, Open up for business that's never gonna come As the world rolls by a million miles away Main street isn't main street anymore No one seems to need us like they did before It's hard to find a reason left to stay But it's our town Love it anyway Come what may, it's our town. *** Saya foto 22/7/2009 setelah